Pemain profesional dari Jepang, Kakeru Watanabe—yang dikenal di kancah esports sebagai “Kakeru”—telah mengumumkan bahwa ia memutuskan untuk mengundurkan diri dari kompetisi resmi di game Street Fighter 6 dan seri Street Fighter secara umum. Pengumuman ini diungkap melalui unggahan di media sosial, menyusul dua bulan absen dari turnamen karena mengalami kondisi kesehatan yang mendasar.
Karier Gemilang Berakhir Dini
Kakeru memulai bersaing secara profesional sejak sekitar 2021 dan namanya meledak di musim 2024–2025. Prestasinya yang menempatkan dia sebagai salah satu pemain Street Fighter terbaik asal Jepang meliputi:
Memenangkan Capcom Cup 11 pada bulan Maret.
Meraih posisi kedua di ajang EVO 2025.
Mengumpulkan total hadiah turnamen sekitar USD $1,4 juta.
Alasan Kesehatan: Neural Dysfunction
Keputusan pengunduran dirinya datang setelah berdiskusi panjang dengan timnya di organisasi ZETA Division. Kakeru menyebut gangguan “neural dysfunction” sebagai faktor utama yang menuntunnya pada keputusan tersebut. Ia memilih untuk fokus pada pemulihan kesehatan dan akan meninggalkan ZETA Division paling lambat akhir tahun ini.
Keputusan Kakeru ini merupakan pengingat penting bahwa dunia esports rentan terhadap faktor fisik dan kesehatan mental. Kakeru memilih langkah bijak dan terhormat untuk memprioritaskan pemulihan.
Dampak kepergiannya langsung terasa di skena kompetitif; ZETA Division harus segera merekrut pengganti, dengan nama “Yamaguchi” disebut sebagai tambahan roster. Tanpa Kakeru, tim kehilangan salah satu aset terbesar mereka di divisi Street Fighter.
Komunitas esports menyambut pengumuman ini dengan keprihatinan sekaligus apresiasi, mendoakan Kakeru lekas pulih dan berpotensi kembali ke industri dari sisi lain (sebagai kreator konten atau analis) setelah kesehatannya membaik.
