Empat bulan setelah mengalami penundaan mendadak, Marathon, game shooter terbaru dari Bungie, akhirnya akan kembali diuji coba lewat fase closed technical test pada 22–27 Oktober 2025. Pendaftaran untuk ikut serta dalam uji coba ini sudah resmi dibuka.
Bungie menjelaskan bahwa sesi tertutup ini akan berada di bawah NDA (Non-Disclosure Agreement) dan berfokus untuk menguji sejumlah peningkatan yang telah dilakukan sejak fase Alpha. Beberapa pembaruan yang disiapkan mencakup tiga peta baru, lima runner shell, fitur proximity chat, penyesuaian tempo pertarungan, mode antrean solo, serta narasi lingkungan yang lebih mendalam.
Pihak studio juga mengonfirmasi bahwa meskipun peserta uji coba tidak diperbolehkan membagikan kesan mereka secara publik, Bungie akan memberikan pembaruan resmi mengenai perkembangan Marathon dalam beberapa bulan ke depan.
Pemulihan Setelah Kontroversi
Sebelumnya, Marathon dijadwalkan rilis pada 23 September 2025, namun Bungie mengumumkan penundaan pada bulan Juni lalu dengan alasan ingin memperhalus dan menyeimbangkan pengalaman bermain. Penundaan itu juga terjadi setelah muncul kontroversi terkait seni curian yang ditemukan pada build Alpha, serta tanggapan pemain yang beragam terhadap tahap pengujian awal.
Sementara itu, Sony CFO Lin Tao menyatakan bahwa pihaknya masih optimistis terhadap proyek ini, dan memperkirakan Marathon akan dirilis sebelum akhir Maret 2026. Ia menambahkan bahwa Sony kini mengambil langkah lebih jauh untuk mengintegrasikan Bungie ke dalam PlayStation Studios, sekaligus memastikan proses pengembangan berjalan sesuai target.
Dengan uji coba baru di akhir Oktober ini, Marathon akan menghadapi “checkpoint penting” dalam upayanya menuju peluncuran penuh—menentukan sejauh mana Bungie telah berhasil memulihkan kepercayaan pemain terhadap IP reboot yang ambisius ini.
