Pekan kedua dari VCT Pacific Stage 2 2025 menjadi titik penting dalam perburuan tiket ke Champions 2025, dengan semua tim memainkan dua pertandingan dalam enam hari padat. Hasilnya? Pergeseran signifikan dalam klasemen dan munculnya kembali kekuatan lama.
Persaingan Sengit di Group Alpha
Setelah minggu pertama berakhir dengan keenam tim mengantongi rekor 1-1, Group Alpha akhirnya terbelah:
- Gen.G, DRX, dan Rex Regum Qeon (RRQ) kini memimpin dengan rekor 2-1.
- Sementara itu, Global Esports, Nongshim RedForce, dan Team Secret harus rela turun ke posisi 1-2.
RRQ menjadi sorotan dengan kemenangan 2-1 atas Nongshim RedForce. Walau sempat kalah 11-13 di Corrode, RRQ membalas di Haven (13-8) dan memukul telak di Icebox (13-3). Duet Jemkin dan Monyet mencetak lebih dari 100 kill sepanjang seri, menunjukkan kualitas individu luar biasa yang mendongkrak performa tim.
Paper Rex Melesat di Group Omega
Sementara itu, Paper Rex (PRX) tampil tak terbendung di Group Omega, memperpanjang rekor tak terkalahkan mereka menjadi 3-0 setelah menundukkan BOOM Esports secara dominan. PRX mengandalkan komposisi double Duelist dengan something (Yoru) dan Jinggg (Raze) untuk menekan pertahanan lawan. BOOM yang sebelumnya mendominasi Stage 1, kini terpuruk dengan lima kekalahan beruntun tanpa satu pun kemenangan map.
Klasemen VCT Pacific Stage 2 -source: IG VCT Pacific
Duel Emosional dan Pemain Bersinar
Pertandingan antara Gen.G vs Global Esports menjadi laga penuh nuansa emosional. Yoman menghadapi mantan rekan dari Gen.G, sementara Ban kembali bertemu Munchkin dari T1. Gen.G keluar sebagai pemenang dengan strategi double Controller (Viper dan Omen) di Corrode, ditutup oleh ace dari t3xture yang mengakhiri kutukannya: menang dalam match yang ia cetak ace.
Sementara itu, DetonatioN FocusMe (DFM) membuat kejutan dengan mengalahkan TALON 2-1. Bintang tim, Meiy, mencatatkan 66 kill dalam satu seri, termasuk 19 kill di map Icebox. Ini menjadi kali kedua Meiy menembus angka 60 kill dalam satu seri musim ini.
T1 vs ZETA Division: Roadshow Sejarah
Pertandingan antara T1 vs ZETA menjadi bersejarah sebagai roadshow pertama dalam sejarah VCT Pacific. Pertemuan dua saudara—Meteor dan TenTen—menjadi narasi tersendiri. T1 memenangi kedua map dengan strategi cerdas, menampilkan DH sebagai MVP dengan rating tertinggi tim (1.34).
DRX Bangkit, BOOM Masih Terpuruk
DRX menunjukkan performa solid lewat kemenangan 2-0 atas Team Secret. Estrella kini mengambil peran IGL, memberi ruang lebih bagi MaKo untuk bermain lepas dan mengembalikan bentuk awal musim mereka. Kedua map berakhir cepat dengan skor 13-4.
Di sisi lain, BOOM Esports belum menunjukkan tanda-tanda kebangkitan. Kekalahan dari PRX memperpanjang rekor negatif mereka, menjadikan mereka salah satu tim Ascension yang terancam tidak masuk babak playoff.
