Team Vitality mengumumkan perekrutan Timofey “Chronicle” Khromov sebagai penanda akhir off-season VALORANT 2025, langkah yang langsung menjadi perbincangan hangat komunitas global—mulai dari antusiasme fans Vitality hingga reaksi emosional penggemar mantan timnya, FNATIC.
Team Vitality: Transfer Chronicle untuk Bentuk Dream Team
Chronicle menyatakan kegembiraannya lewat unggahan di X, menyebut komposisi roster baru Team Vitality sebagai “insane” dan menegaskan antusiasme untuk segera berlatih bersama rekan barunya. Namun di sisi lain, kepindahannya juga memunculkan perdebatan soal etika transfer dan loyalitas, karena Chronicle tumbuh besar sebagai wajah penting FNATIC selama tiga musim terakhir.
Chronicle datang dengan catatan prestasi yang kuat bersama FNATIC: ia menjadi bagian tim yang menjuarai VCT 2023: LOCK//IN Sao Paulo, VALORANT Masters Tokyo 2023, dan VCT 2024 EMEA Stage 2, prestasi yang menjadikannya salah satu pemain paling dihormati di kancah VALORANT EMEA.
2025: Tahun Penuh Kesialan Tipis bagi FNATIC
Meski Chronicle punya sejarah puncak, 2025 menjadi tahun penuh nyaris untuk FNATIC—tim tersebut beberapa kali mencapai posisi runner-up di turnamen S-Tier besar seperti VALORANT Masters Toronto, Esports World Cup, dan VALORANT Champions, selalu selangkah dari gelar juara dunia. Kepindahan Chronicle menimbulkan tanda tanya besar soal bagaimana FNATIC akan menata ulang strategi dan line-up setelah kehilangan sosok sentral seperti dia.
Vitality Incar “Superteam” Jelang 2026
Team Vitality menjalani off-season agresif dengan tujuan membentuk tim yang benar-benar kompetitif untuk musim 2026, dan penambahan Chronicle dipandang sebagai bagian krusial dari rencana itu. Kehadiran duet Nikkita “Derke” Sirmitev dan Chronicle menjadi alasan optimisme bagi fans yang berharap Vitality bisa mengubah catatan kurang memuaskan pada 2025 menjadi gelar di tahun berikutnya.
Susunan personel Vitality kini berisikan nama-nama besar dalam skena EMEA, menegaskan ambisi organisasi untuk meraih trofi besar setelah beberapa kesempatan melewatkan momen penting.
Transfer Chronicle dan Perubahan Peta Kekuatan EMEA
Transfer Chronicle bukan sekadar pergantian pemain—ini sinyal potensi pergeseran kekuatan di wilayah EMEA. Vitality kini memiliki arsenal pemain yang mampu menekan tim-tim besar secara taktis dan mekanikal, sementara FNATIC menghadapi pekerjaan rumah: merespons kehilangan figur veteran dan mempertahankan kultur kompetitif yang selama ini mereka bangun bersama Chronicle.
Bagi Chronicle sendiri, ini kesempatan kedua untuk menutup gap yang sempat muncul di 2025 dan memburu gelar internasional berikutnya—kali ini dengan seragam baru dan ekspektasi publik yang lebih besar.
