Team Liquid resmi mengumumkan Hypersolid sebagai mitra resmi untuk EA FC Pro 25 World Championship, yang digelar di ajang Esports World Cup (EWC) di Riyadh.
Logo Hypersolid akan terpampang di jersey tim sepanjang turnamen, berdampingan dengan sponsor lainnya seperti IMC Trading. Nilai kerja sama ini tidak diungkapkan ke publik.
Akuisisi Tim dan Latar Belakang Sponsor
Hypersolid merupakan perusahaan inovasi digital yang sebelumnya pernah bermitra dengan Team Gullit dalam pengembangan pemain.
Awal tahun ini, Team Liquid mengakuisisi roster EA FC milik Team Gullit untuk berlaga di FC Pro Championship. Akuisisi ini juga sekaligus mempertahankan mitra komersial yang sudah ada, termasuk Philips OneBlade.
Baca Juga :
- EA SPORTS FC 26: Integrasi FC Pro ke Ultimate Team, Buka Pintu Esports Lebih Lebar untuk Semua Pemain
- ePremier League Fan Festival Perdana: EA Sports dan Premier League Satukan Sepak Bola dan Esports di Atlanta
- EA Sports FC 26 Resmi Diumumkan: Seri Paling Berbasis Komunitas Sepanjang Sejarah
Roster EA FC Team Liquid saat ini diperkuat oleh empat pemain asal Belanda: Manuel ‘ManuBachoore’ Bachoore, Chris ‘ChrisdeBoer’ Boer, Emre ‘EmreYilmaz’ Yilmaz, dan Levi ‘Levi de Weerd’ de Weerd.
Per hari ini, ManuBachoore dan EmreYilmaz sudah memastikan tempat di babak Knockout, sekaligus mengamankan posisi di 16 besar.
Strategi Team Liquid di EWC dan Portofolio Sponsor
Sesuai regulasi EWC tahun ini, seluruh pemain harus berada di bawah nama tim yang sama untuk dapat mengumpulkan poin EWC Club Championship.
Hal ini menjelaskan alasan strategis Team Liquid mengakuisisi Team Gullit. Dengan masuknya Hypersolid, kini Team Liquid memiliki total 11 mitra sponsor, termasuk Alienware, Coinbase, Monster Energy, SAP, dan VISA.
Sebelumnya, organisasi ini sempat menjadi sorotan pada Mei lalu setelah Honda memutus kontrak sponsor bernilai jutaan dolar akibat kontroversi.
Meskipun begitu, Team Liquid berhasil memperkuat portofolionya dengan menjalin kerja sama bersama Blacklyte untuk mengembangkan kursi dan meja gaming kustom. Langkah ini menunjukkan ketangguhan Team Liquid dalam membangun kemitraan strategis.