MOUZ tampil mengejutkan dan menorehkan sejarah dengan meraih gelar juara pertamanya di ajang Tier 1 Dota 2, PGL Wallachia Season 6. Kemenangan ini bukan hanya menandai kebangkitan MidOne setelah lama absen dari panggung utama, tetapi juga menjadi tonggak penting bagi talenta baru yang bergabung dalam skuad.
PGL Wallachia Season 6: Keajaiban MOUZ
MOUZ datang ke Wallachia Season 6 tanpa status favorit. Rekam jejak mereka masih minim, meski sempat mencuri perhatian lewat Top 4 di BLAST Slam IV dan Top 6 di FISSURE PLAYGROUND 2. Namun, kemenangan besar tetap terasa jauh dari prediksi.
Lebih mengejutkan lagi, roster MOUZ baru terbentuk dua bulan lalu. Tim ini awalnya dianggap eksperimen, dibangun di sekitar mantan kapten Gaimin Gladiators, Seleri. Kehadiran legenda MidOne, eks Tundra carry Crystallis, serta talenta muda Yamich dan BOOM melengkapi susunan tim.
Tantangan dengan Stand-In
Di Wallachia S6, MOUZ harus bermain dengan dua stand-in karena Crystallis dan Seleri absen akibat masalah kesehatan. Posisi mereka digantikan oleh Ghost (eks Nigma Galaxy) dan support muda Ukraina, Kaori. Crystallis sempat kembali di babak Playoff, namun Seleri tetap menepi hingga akhir, membuat Kaori tampil penuh hingga Grand Final.
Kemenangan ini menjadi pencapaian pertama bagi BOOM, Yamich, dan Kaori di turnamen besar. Sementara Crystallis menambah koleksi gelarnya setelah sukses di ESL One Bangkok dan BLAST Slam III.
MOUZ Berjuang dari Lower Bracket
MOUZ menorehkan catatan langka dengan menjuarai turnamen lewat Lower Bracket run penuh, menjadi tim kesembilan dalam sejarah Dota 2 yang melakukannya.
- Mereka sempat kalah 1-2 dari PARIVISION di awal Playoff.
- Bangkit dengan kemenangan 2-0 atas Heroic dan sapu bersih OG.
- Lanjut dengan duel sengit tiga map melawan BetBoom Team dan Team Liquid.
- Hingga akhirnya menantang raksasa Team Spirit di Grand Final.
Grand Final Epik Lima Map
Final melawan Team Spirit berlangsung dramatis. Kedua tim saling bertukar kemenangan hingga laga dipaksa ke game kelima. MOUZ akhirnya menutup seri dengan eksekusi disiplin, draft solid, dan keputusan krusial yang tepat.
Kemenangan ini mengguncang ekosistem Dota 2, menempatkan MOUZ sebagai salah satu tim yang patut diperhitungkan di musim baru. Dipimpin oleh coach Immortal.faith, MOUZ kini akan tampil sebagai favorit di ajang berikutnya, BLAST Slam V, yang dimulai pada 25 November.
