Pertandingan upper semifinal Champions Paris mempertemukan dua raksasa Valorant: FNATIC dan Paper Rex (PRX), dalam laga ulang penuh gengsi dari final Masters Toronto. Meski kehilangan pemain kunci Alfajer karena masalah kesehatan, FNATIC tetap tampil luar biasa dengan kemenangan dramatis 2-1, sekaligus membalas kekalahan mereka sebelumnya.
VCT Champions Paris 2025 - Sengitnya Pertarungan Paper Rex vs Fnatic
Paper Rex -source: "X" VCT
Map 1 – Bind: Sengit di Game Pertama, PRX Unggul Tipis!
PRX memilih Bind dan memulai dengan kuat, unggul 4-0 lewat pistol dan bonus round. FNATIC merespons dengan rotasi ultimate yang efektif, membalikkan keadaan menjadi 7-5. Kaajak tampil garang dengan Outlaw dan Operator, mencatat 18/8 K/D dan enam first kills.
Meski FNATIC sempat menyamakan kedudukan, PRX kembali unggul di paruh kedua dan menutup map dengan skor 13-10. Kaajak tetap bersinar dengan 30 kill dan 228 ADR, meski timnya kalah.
Map 2 – Haven: Dominasi FNATIC!
FNATIC memilih Haven, map yang dihindari PRX sepanjang turnamen. Setelah memenangkan eco round di awal, FNATIC memimpin 6-3 dan memperbesar keunggulan menjadi 8-4 berkat clutch 1v3 dari Chronicle.
FNATIC akhirnya mencatat pistol dan bonus round mereka sendiri, menutup map dengan kemenangan telak 13-4. Kaajak kembali dominan dengan 20 kill, sementara Chronicle mencatat 18 kill dan 192 ADR di Viper.
Fnatic - Source: "X" VCT
Map 3 – Lotus: Comeback Bersejarah Menangkan FNATIC
PRX sempat unggul 8-1 di awal Lotus, memanfaatkan eco win dan menahan clutch dari Chronicle. FNATIC tertinggal 9-3 di paruh pertama, namun tak menyerah.
Dimulai dari clutch 2v4 oleh crashies dan Chronicle, FNATIC melaju dengan 10 ronde beruntun, menutup Lotus dengan skor 13-9. PRX tak mampu mencetak satu pun ronde di paruh kedua, meski sudah menggunakan dua timeout.
Chronicle menjadi bintang statistik dengan 31/14/7 KDA dan 246 ADR, membuktikan kelasnya sebagai pemain elite.
FNATIC ke Upper Final, PRX ke Lower Bracket
Bracket Champions Paris 2025 - source: "X" VCT
Dengan kemenangan ini, FNATIC melaju ke upper final dan mengamankan posisi tiga besar, pencapaian tertinggi mereka di Champions. Sementara PRX harus turun ke lower bracket dan menghadapi Team Heretics untuk bertahan dan masuk empat besar.
