Jangan Harap Ekspansi Baru, Hogwarts Legacy Malah Rilis Versi Director's Cut

Tinggalkan penggarapan ekspansi, Warner Bros. Games hanya akan merilis versi Director's Cut dari Hogwarts Legacy yang bakal rilis pada 2025 ini. Sedangkan Avalanche Studio, developer lamanya malah rilis ekspansi untuk Suicide Squad: Kill the Justice League bersama Rocksteady.

Padahal Hogwarts Legacy bisa menjadi pilihan terbaik untuk diekspansi sejak debutnya 2023 lalu, ketimbang Justice League yang flop pada saat perilisan. Game yang terinspirasi dari film layar lebar Harry Potter tersebut terjual hingga 34 juta kopi, sebagai salah satu game paling terlaris sepanjang masa.

Warner Bros. Discovery pun sempat menjadikan waralaba Hogwarts Legacy sebagai proyek yang diprioritaskan bersama dengan Mortal Kombat, serta game dari DC. Berbeda dengan Monolith Productions yang menggarap game Middle-earth: Shadow of Mordor dan Shadow of War, dimana IP terbarunya Wonder Woman malah dibuang, serta Player First Games dengan Multiversus yang ditinggalkan.

Game Hogwarts Legacy Director's Cut ini amat mungkin hanya sekadar pembaruan grafis untuk PlayStation 5 dan PC, implementasi DLSS 5, serta hadir dengan seluruh ekspansi yang ada di harga yang lebih terjangkau. Tapi jangan berharap akan ada ekspansi maupun kolaborasi event yang bakal meramaikan Hogwarts Legacy di 2025 ini.

Di lain hal, David Haddad selaku CEO dari Warner Bros. tinggalkan perusahaan tersebut setelah 12 tahun menjabat. Pengumuman tersebut mengikuti tantangan dari divisi game Warner Bros., dimana beberapa game pun gagal untuk mencapai ekspektasinya pascaperilisan seperti Suicide Squad: Kill the Justice League, serta Multiversus yang tidak menarik gamer lebih banyak.

"Kami terpaksa membuat beberapa keputusan yang sangat sulit untuk menyusun studio pengembangan dan investasi kami seputar pembangunan game terbaik yang mungkin dengan waralaba utama kami – Harry Potter, Mortal Kombat, DC, dan Game of Thrones," kata Warner Bros. bulan lalu.

"Kami sangat mengagumi semangat ketiga tim tersebut dan berterima kasih kepada setiap karyawan atas kontribusi mereka. Sesulit hari ini, kami tetap fokus dan bersemangat untuk kembali memproduksi game berkualitas tinggi bagi penggemar setia kami dan dikembangkan oleh studio kelas dunia kami serta mengembalikan bisnis Game kami ke profitabilitas dan pertumbuhan pada tahun 2025 dan seterusnya."