Electronic Arts (EA) akhirnya membawa franchise Battlefield ke ranah kompetitif esports dengan menghadirkan sirkuit resmi untuk mode battle royale terbarunya, REDSEC. Sirkuit ini terbagi menjadi dua tingkatan, yaitu Battlefield REDSEC Elite Series untuk para profesional dan Open Series yang terbuka bagi komunitas.
Langkah ini menjadi upaya besar pertama EA dalam membangun ekosistem esports yang stabil dan berkelanjutan untuk franchise Battlefield yang terkenal dengan pertempuran skala besar.
Peluncuran Sirkuit Elite Series untuk Profesional
Elite Series, sebagai tingkatan tertinggi, akan dibuka pada tanggal 10 Desember 2025, menyajikan kompetisi sengit yang terbagi di tiga wilayah besar global. Wilayah tersebut mencakup Amerika, EMEA (Eropa, Timur Tengah, dan Afrika), serta Asia-Pasifik.
Di setiap wilayah, EA mengundang lima puluh kapten tim yang kemudian masing-masing akan memilih tim berisi empat pemain terbaik untuk bersaing. Secara total, turnamen ini akan melibatkan sekitar enam ratus kompetitor yang akan memperlihatkan kemampuan strategis dan teknis mereka.
Format kompetisi Elite Series menggabungkan dua mode bermain, yaitu Battle Royale dan Gauntlet. Di setiap hari kualifikasi, setiap tim akan memainkan enam pertandingan Battle Royale. Selanjutnya, delapan tim terbaik dari sesi tersebut akan maju ke Gauntlet, yang merupakan mode eliminasi dengan struktur knockout.
Penilaian dilakukan berdasarkan performa dalam game, di mana tim akan mengumpulkan “Elite Series Points” yang sangat krusial untuk menentukan kelolosan mereka ke babak final musiman. Setelah melalui tiga hari kualifikasi, dua puluh lima tim terbaik di setiap wilayah akan melaju ke babak final, dan semua pertandingan Elite Series ini akan diadakan secara daring (online).
Hadiah Fantastis di Tiga Wilayah
Sirkuit Elite Series menawarkan hadiah yang sangat menggiurkan di setiap wilayah kompetisi. Untuk wilayah Amerika, setiap hari kualifikasi menyediakan hadiah US$ 50.000 (sekitar Rp 836.900.000), sementara total hadiah yang diperebutkan di final wilayah tersebut dapat mencapai US$ 500.000 (sekitar Rp 8.369.000.000).
Untuk wilayah EMEA dan Asia-Pasifik (APAC), hadiah untuk setiap hari kualifikasi masing-masing adalah US$ 20.000 (sekitar Rp 334.760.000). Selanjutnya, total jatah hadiah untuk final di setiap wilayah EMEA dan APAC adalah sebesar US$ 285.000 (sekitar Rp 4.770.330.000), menjadikan sirkuit ini sebagai salah satu turnamen battle royale dengan hadiah terbesar di awal peluncurannya.
Open Series: Kesempatan untuk Komunitas Amatir
Tidak hanya profesional, EA juga membuka peluang lebar bagi para pemain amatir untuk bersaing melalui Open Series. Turnamen ini berlangsung lintas platform (PC dan konsol) serta lintas input kontrol (mouse & keyboard maupun controller), memastikan akses terbuka bagi siapa pun yang ingin membuktikan diri.
Format Open Series cukup padat, di mana tim akan bersaing dalam sepuluh pertandingan Battle Royale dan sepuluh pertandingan Gauntlet dalam rentang waktu tiga hari. Dari total tim yang berpartisipasi, dua ratus lima puluh tim dengan skor kumulatif tertinggi dari tiap wilayah akan lolos ke final Open Series, yang dijadwalkan pada tanggal 17 Januari 2026.
Hadiah final untuk masing-masing wilayah di Open Series adalah US$ 10.000 (sekitar Rp 167.380.000). Babak pertama Open Series akan dimulai pada 12 Desember 2025, dengan dua match day tambahan sebelum mencapai final.
Makna Strategis bagi Masa Depan Battlefield
Mendirikan sirkuit kompetitif untuk REDSEC merupakan langkah strategis yang diambil oleh EA dan Battlefield Studios untuk mengaktualisasikan potensi esports dari Battlefield. Selama ini, skala besar dan elemen destruktif game Battlefield seringkali menjadi tantangan dalam menghadirkan kompetisi resmi yang stabil.
Dengan adanya sirkuit ini, EA tidak hanya menjangkau pemain profesional, tetapi juga komunitas umum, dengan tujuan menciptakan "jembatan" di mana tim amatir melalui Open Series dapat berkembang dan mungkin suatu saat nanti bisa tampil di Elite Series.
Langkah ini juga didorong oleh kolaborasi komunitas, di mana EA menyatakan akan terus mengeksplorasi format kompetisi bersama komunitas, termasuk merancang ulang mode multiplayer klasik agar sesuai dengan ekosistem kompetitif yang sedang dibangun.
