Hasil IKL Fall 2025: Dominator Bungkam Revemoin 2-0, Coach Aldi: “Beri Mereka Waktu untuk Berkembang”
Honor of Kings

Hasil IKL Fall 2025: Dominator Bungkam Revemoin 2-0, Coach Aldi: “Beri Mereka Waktu untuk Berkembang”

Aldonov Danoza - Sabtu, 13 September 2025
Ukuran:
14
Audio:

Persaingan di IKL Fall 2025 kian memanas. Salah satu duel yang paling dinantikan tersaji antara Dominator Esports dan Revemoin. Pertandingan ini berakhir dengan skor 2-0 untuk tim Macan Hitam, namun menyuguhkan dinamika menarik, terutama dari upaya Revemoin untuk memberikan perlawanan di setiap kesempatan yang ada.

Kemenangan ini memperlihatkan bahwa Dominator tidak hanya unggul secara mekanik, tetapi juga matang dalam menghadapi tekanan dari lawan.

Pertarungan Sengit di Awal Game

Pada game pertama, para pendukung Dominator sempat dibuat tegang. Revemoin tampil agresif dengan Guan Yu milik L yang memberikan tekanan sejak menit awal. Ditambah lagi, Sasakii dengan hero Luna berhasil mengimbangi rotasi lawan, membuat momentum seolah berpihak pada Revemoin. Namun, pengalaman berbicara. Dominator secara perlahan menetralkan tekanan tersebut dan mengubah alur pertandingan. Dengan strategi yang disiplin dan eksekusi yang rapi dalam teamfight, mereka berhasil merebut kemenangan pertama dan unggul 1-0.

Skenario serupa terulang di game kedua. Revemoin datang dengan draft pick yang menjanjikan, di mana Sasakii menggunakan Menki dan L dengan Dharma sebagai andalan. Sayangnya, performa TianX dengan hero Pei benar-benar “tak tersentuh”, sementara CipengZ lewat Fatih menjadi tembok kokoh yang sulit ditembus. Dominator berhasil membaca potensi comeback lawan dan tidak memberikan celah sedikit pun. Tekanan yang konsisten membuat Revemoin kehilangan momentum, hingga akhirnya Dominator menutup seri dengan skor telak 2-0.

Komentar Pelatih dan Pemain

Usai pertandingan, pelatih Dominator, Aldi Kurnia, memberikan pandangannya terkait performa lawan. “Kalau kita ngomongin grup neraka, semua tim harus siap di manapun itu. Revemoin sebenarnya punya basic dan mental yang kuat di early game, cuman ya mungkin butuh jam terbang untuk lebih maksimalin keberanian mereka,” jelasnya.

Senada dengan sang pelatih, JerL juga menambahkan bahwa Revemoin masih punya jalan panjang untuk berkembang. “Mungkin seiring berjalannya waktu mereka bakal hadir di cross-group, dan bisa lebih improve lagi. Kasih waktu lah buat mereka,” ucapnya.

Meskipun hasil akhir mencatatkan kemenangan bersih bagi Dominator, pertandingan ini justru memperlihatkan secercah potensi dari Revemoin, tim yang memang masih mencari ritme di panggung besar. Di sisi lain, Dominator semakin mengukuhkan diri sebagai kandidat kuat di grup neraka, dengan strategi matang dan para pemain yang semakin solid di setiap lini.

Bagikan
Ditulis Oleh

Aldonov Danoza

Berita Terkait