Valve resmi mengumumkan jadwal pembuka The International 2025 (TI 2025), turnamen puncak Dota 2 yang akan digelar mulai 4 September di Hamburg, Jerman. Sebanyak 16 tim akan bertarung dalam format Swiss untuk memperebutkan Aegis of Champions, dengan laga-laga awal yang langsung menyuguhkan duel panas antar tim unggulan dan kuda hitam.
Jadwal TI 2025
Liquid vs BOOM, Spirit vs Wildcard
Juara bertahan Team Liquid akan memulai kampanye mereka menghadapi BOOM Esports, wakil Asia Tenggara yang lolos melalui jalur kualifikasi regional. Liquid datang dengan status favorit, sementara BOOM membawa semangat underdog setelah menyingkirkan tim-tim kuat di SEA.
Sementara itu, Team Spirit, juara Esports World Cup 2025 dan dua kali peraih gelar TI, akan berhadapan dengan Wildcard, tim asal Amerika Utara yang baru saja meraih posisi ketiga di European Pro League Season 28.
Tundra Esports vs Yakutou Brothers: Ujian Pasca Rotasi
Tundra Esports, yang finis di posisi ketiga tahun lalu, akan menghadapi Yakutou Brothers, tim asal Tiongkok yang masuk menggantikan Gaimin Gladiators yang mundur di akhir Agustus. Tundra baru saja melakukan pergantian roster tiga hari sebelum Group Stage dimulai, menjadikan laga ini sebagai ujian awal konsistensi mereka.
NAVI vs Team Tidebound: Nostalgia vs Momentum
Tim legendaris NAVI, juara TI 2011, akan menghadapi Team Tidebound, salah satu dari tiga wakil Tiongkok yang tampil di TI tahun ini. Tidebound datang dengan modal juara Clavision Masters 2025: Snow-Ruyi, menjadikan laga ini sebagai pertemuan klasik antara tim berpengalaman dan kekuatan baru dari Timur.
Falcons vs Nemesis: Duel Tim SEA
Setelah gagal meraih gelar di depan publik sendiri di Esports World Cup, Team Falcons akan menghadapi Team Nemesis, tim SEA yang lolos lewat dua dari tiga jalur kualifikasi regional. Falcons butuh kemenangan awal untuk membangun momentum, sementara Nemesis siap tampil mengejutkan.
Format The International 2025
TI 2025 akan menggunakan format Swiss di babak Group Stage. Setiap tim akan bertanding berdasarkan hasil menang-kalah sebelumnya, memastikan setiap laga memiliki dampak langsung terhadap posisi klasemen.
- Top 3 tim dari Group Stage akan langsung lolos ke Playoffs
- Peringkat 4–13 akan masuk ke babak eliminasi untuk memperebutkan 5 slot tambahan
- Playoffs akan menggunakan format double-elimination bracket untuk menentukan juara
Format ini dirancang untuk memberikan keseimbangan antara performa konsisten dan peluang comeback, menjadikan setiap pertandingan krusial sejak hari pertama.
