SEA Games 2025 di Thailand menjadi saksi dari salah satu momen paling berkesan dalam sejarah esports Mobile Legends: Bang Bang (MLBB) di Asia Tenggara. Pada kompetisi yang digelar di Bangkok ini, kedua kategori utama baik putra maupun putri menyajikan pertarungan sengit yang akhirnya menempatkan Filipina dan Malaysia sebagai peraih medali emas di nomor MLBB.
Filipina Pertahankan Takhta Putra untuk Keempat Kalinya
Untuk kategori putra, tim nasional Filipina kembali menunjukkan kelasnya sebagai kekuatan dominan di regional dengan mempertahankan gelar emas untuk yang keempat kalinya berturut-turut sejak tahun 2019. Perjalanan mereka terbilang sangat mulus karena berhasil memenangkan setiap pertandingan tanpa terkalahkan, termasuk kemenangan sapu bersih dengan skor telak 4–0 atas Malaysia di babak final yang menggunakan format best-of-seven.
Performa gemilang jungler mereka juga membantu Filipina mencetak rekor baru di mana sang pemain menjadi salah satu atlet yang berhasil meraih medali SEA Games sebanyak dua kali dalam sejarah MLBB. Dominasi ini semakin mengukuhkan posisi Filipina sebagai kiblat utama kekuatan esports Mobile Legends dunia yang sulit ditembus oleh negara-negara pesaing di Asia Tenggara.
Sejarah Baru Malaysia di Kategori MLBB Putri
Cerita yang berbeda namun sangat bersejarah tersaji di kategori putri ketika Malaysia berhasil mengukir namanya dengan meraih medali emas perdana mereka. Pertandingan final antara Malaysia dan Filipina berlangsung sangat ketat dan memukau publik karena kedua tim saling balas kemenangan hingga harus ditentukan pada permainan ketujuh.
Malaysia akhirnya keluar sebagai pemenang dengan skor tipis 4–3 yang menandai pencapaian luar biasa bagi para pemain perempuan mereka di panggung internasional. Kemenangan ini memiliki nilai historis yang tinggi karena sebelumnya Malaysia hanya pernah meraih emas pada pertandingan demonstrasi, sehingga hasil di SEA Games 2025 ini menjadi medali emas resmi pertama mereka untuk cabang MLBB.
Eksistensi Esports di Panggung Olahraga Global
Keberhasilan kedua negara ini mencerminkan perkembangan pesat esports sebagai disiplin olahraga yang kini disejajarkan dengan cabang olahraga tradisional lainnya. Mobile Legends sendiri telah dikonfirmasi akan kembali menjadi salah satu cabang perebutan medali untuk Asian Games 2026 mendatang, sebuah langkah besar bagi pengakuan atlet digital di level olahraga global yang lebih luas.
Ajang ini juga memperlihatkan kekuatan kompetitif wilayah Asia Tenggara secara menyeluruh, di mana tim nasional Indonesia tetap tampil tangguh dengan berhasil membawa pulang medali perunggu di kedua kategori. SEA Games 2025 membuktikan bahwa esports kini bukan sekadar hiburan digital, melainkan arena persaingan bergengsi yang mampu menyatukan semangat nasionalisme dan prestasi atlet dari seluruh kawasan.
