10 Tim Elite Siap Bertarung di Game Changers Championship 2025 Seoul
Valorant

10 Tim Elite Siap Bertarung di Game Changers Championship 2025 Seoul

Aldonov Danoza - Selasa, 04 November 2025
Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

Turnamen VALORANT Game Changers Championship 2025 resmi mengumumkan daftar sepuluh tim yang akan bersaing untuk gelar juara dunia. Ajang ini adalah kompetisi di panggung wanita dan gender terpinggirkan dalam rangkaian VALORANT. Acara akan berlangsung pada 20–30 November 2025 di LoL PARK Arena, Seoul, menampilkan tim-tim terbaik dari EMEA, Amerika, dan Asia-Pasifik.

Turnamen ini merupakan edisi keempat dari rangkaian Game Changers, inisiatif Riot Games untuk mengembangkan ekosistem kompetitif bagi perempuan dan pemain dari gender terpinggirkan. Format yang digunakan adalah bracket double-elimination, dengan total sepuluh tim bertarung memperebutkan gelar juara. Tiap region memiliki jalur kualifikasi yang berbeda, misalnya kawasan Amerika digabung menjadi satu wilayah besar dengan empat slot.

Daftar tim elite yang lolos menunjukkan dominasi di region masing-masing. Dari EMEA, diwakili oleh tim kuat seperti G2 Gozen (Juara Stage 3) dan Karmine Corp GC (Juara Stage 2). Serta GIANTX GC yang lolos berdasarkan poin sirkuit.

Wilayah Amerika mengirimkan Shopify Rebellion Gold, juara bertahan dari edisi sebelumnya, yang membidik hat-trick gelar. Bersama mereka ada Team Liquid Brazil, KRÜ Blaze, dan MIBR GC yang lolos melalui Last Chance Qualifier. Asia-Pasifik diisi oleh Xipto GC (Juara GC Pacific) dan Ninetails (tim Korea).

Asia-Pasifik juga mengirimkan Nova Esports GC, juara China Stage 2 yang akan melakukan debut internasional. Ajang Game Changers merupakan salah satu kompetisi top untuk scene perempuan dan gender terpinggirkan dalam esports VALORANT. Ini tidak hanya memperlihatkan kompetisi, tetapi juga pertumbuhan ekosistem perempuan di esports global.

Bagi Shopify Rebellion Gold, targetnya jelas: menjadi tim pertama yang meraih tiga gelar berturut-turut. Sementara tim seperti Nova Esports GC menyandang status debutan internasional, menambah lapisan cerita menarik dan menjadi sorotan. Dengan format double-elimination, kita bisa menyaksikan pertarungan strategis dan adaptasi gaya region yang berbeda.

Faktor home crowd di Seoul juga akan mempengaruhi performa tim Korea seperti Ninetails. Hal yang perlu diperhatikan adalah kekuatan tim veteran melawan tim yang lebih muda dan fresh. Kita juga akan melihat bagaimana faktor debut internasional mempengaruhi performa tim seperti Nova Esports GC.

Bagikan
Ditulis Oleh

Aldonov Danoza

Berita Terkait