Jual Nintendo Switch CFW, Pria asal Jepang Terjerat Hukum

Aldodanoza
16/04/2025 12:55 WIB
Jual Nintendo Switch CFW, Pria asal Jepang Terjerat Hukum

Seorang pria asal Jepang jadi orang pertama yang ditangkam, dan kini dijatuhi hukuman karena menjual konsol Nintendo Switch yang sudah dimodifikasi untuk bermain game bajakan, atau yang dikenal sebagai CFW (custom firmware).

Januari lalu, seorang pria dari Prefektur Ibaraki ditangkap atas dugaan melanggar UU Merek Dagang di Jepang. Kini seperti yang dilaporkan oleh NTV News, Pengadilan Distrik Kochi telah menyatakan seorang pria bernama Fumihiro Otobe (58) bersalah atas apa yang dilakukannya.

Otobe dijatuhi hukuman dua tahun penjara dengan masa percobaan selama tiga tahun, serta denda sebesar 500 Ribu Yen (59.2 Juta Rupiah). Pria yang juga tersangka ini adalah seorang pekerja transportasi dari Kota Ryugasaki, dituduh mengumpulkan konsol Nintendo Switch bekas dan memasang komponen CFW di setiap papan sirkuitnya demi dijual secara online di harga 28 Ribu Yen (3.3 Juta Rupiah) per unitnya.

Selain itu, Otobe pun dituduh menyertakan hingga 27 game bajakan nan ilegal di setiap konsolnya. Saat pertama kali didakwa pada Januari 2025 lalu, Otobe akui kejahatannya dan dilaporkan mengatakan: "Aku penasaran apakah orang-orang akan menganggapku hebat jika aku menjual konsol yang dimodifikasi."

Meski orang lain telah ditangkap karena menjual konsol modifikasi di dunia termasuk Indonesia, kasus Otobe ini menjadi perhatian karena terjadi di negara asal tempat konsol tersebut diciptakan, yakni Jepang. Sebelumnya, ada kasus yang serupa di Amerika Serikat, dan yang paling tekrenal adalah penangkapan Gary Bowser, yang dijatuhi hukuman 40 bulan serta harus bekerja untuk Nintendo seumur hidupnya.

Bowser tersebut merupakan bagian dari komplotan hacker Team-Xecuter yang sudah berdiri sejak 2013. Menggarap konsol bajakan untuk bypass keamanan, dimana konsumen konsol bajakan tersebut bisa memainkan game tanpa perlu membeli versi digitalnya. Kamu sudah bisa mengetahui konsol bajakan yang berseliweran di Indonesia termasuk Nintendo Switch, dan 3DS, serta konsol dari brand lain seperti PlayStation dan Xbox.