Inovasi Riot Games: Riftbound Meluncur sebagai TCG Kompetitif dengan DNA Esports

League of Legends Aldonov Danoza
Senin, 03 November 2025 20:56:40

Pada tanggal 31 Oktober 2025, Riftbound resmi diluncurkan secara global oleh Riot Games, menandai langkah besar perusahaan dari esports digital menuju arena permainan kartu fisik. Perluasan hak kekayaan intelektual League of Legends ke dalam Trading Card Game (TCG) ini merupakan tantangan ambisius untuk menciptakan ekosistem kompetitif yang bernilai dan tahan lama.

Executive Producer Riftbound, Chengran Chai, menegaskan bahwa pendekatan utama mereka berakar pada pengakuan bahwa pemain TCG adalah kompetitor.

Untuk itu, Riot meluncurkan Riftbound di event esports besar TFT Open Macau, di mana mereka mendapatkan masukan penting langsung dari komunitas.

Salah satu titik refleksi kritis dari pengembangan adalah umpan balik komunitas yang merasa visual dan nuansa League of Legends pada kartu kurang terasa. Menanggapi hal ini, tim Riftbound melakukan revisi besar pada UI, desain biaya, dan terutama seni ilustrasi kartu untuk set pertama dan kedua, sambil berupaya menjaga referensi waralaba League tetap kuat.

Riftbound dibangun dengan DNA esports di dalamnya. Meskipun secara mekanik dapat dimainkan hingga empat pemain sekaligus, format kompetitif awal akan memfokuskan pada satu-lawan-satu (1v1), sementara format Free For All dipandang lebih sebagai mode sosial.

Riot Games telah memperkenalkan sistem “Organised Play” yang mencakup berbagai tingkatan, dari casual hingga kompetitif, dengan qualifier resmi berbahasa Inggris pertama direncanakan pada 5 Desember di Houston, AS.

Dalam hal penyiaran, Riot Games memanfaatkan pengalaman panjang mereka di scene League dan VALORANT. Untuk membuat TCG ini bisa dinikmati penonton, mereka menghadirkan overlay khusus yang menjelaskan situasi board game serta sistem replay yang memungkinkan caster menampilkan ulang poin-kunci pertarungan.

Namun, logistik turnamen besar yang melibatkan ratusan hingga ribuan pemain, seperti 2.048 peserta di Shanghai, menjadi pengalaman baru bagi Riot Games di ranah TCG fisik.

Chai menjelaskan bahwa ekspansi besar di bidang TCG menunjukkan bahwa ekosistem permainan kartu fisik masih sangat hidup dan memiliki potensi jangka panjang. Dengan IP League yang sangat kuat dan pengalaman kompetitif yang matang, Riot Games percaya bahwa Riftbound bisa menjadi TCG yang bertahan selama beberapa dekade, meskipun harus bersaing dengan "tiga besar" industri TCG global.

Kunci suksesnya adalah desain permainan yang kuat, kompetisi yang menarik, dan penyajian broadcast yang memikat.

Bagikan

Baca Artikel Asli