Hasil IKL Fall 2025: Bigetron Beri yang Terbaik, Taklukkan Kagendra 2-1 di Pertandingan Sengit

Honor of Kings Aldonov Danoza
Jumat, 12 September 2025 21:46:23

Pertandingan panas tersaji di pekan keempat IKL Fall 2025, di mana Bigetron akhirnya berhasil membalaskan kekalahan mereka dari Kagendra yang terjadi di musim semi sebelumnya. Duel rematch ini menjadi salah satu pertandingan paling sengit musim ini, menyajikan aksi tiga game penuh drama hingga menit ke-26 di laga penentuan. Kemenangan ini membuktikan bahwa Bigetron telah bangkit dan menunjukkan performa yang jauh lebih solid.

Dominasi Awal Kagendra

Pada awal seri, Kagendra tampil agresif dengan tekanan yang konsisten. Duet LanFeng dan Wiraww menjadi sorotan utama setelah berhasil menembus pertahanan Bigetron berulang kali. Meskipun ZhanQ mencoba mengimbangi lewat hero Augran, Kagendra terlalu solid dan berhasil mengamankan kemenangan di game pertama. Skor sementara menjadi 0-1 untuk Kagendra.

Kebangkitan Bigetron

Memasuki game kedua, Bigetron menunjukkan wajah yang berbeda. ZhanQ tampil gemilang dengan menumbangkan beberapa hero penting Kagendra, termasuk DaQiao milik Lu dan Mai Shiranui andalan Senkooo. Kedua pilihan hero tersebut sangat penting bagi strategi Kagendra, namun keberhasilan Bigetron membuka celah membuat mereka berhasil menyamakan kedudukan menjadi 1-1.

Blunder Fatal Jadi Penentu Kemenangan

Game ketiga menjadi klimaks pertandingan. Selama 26 menit, kedua tim saling jual beli serangan. Strategi ambush jungler dan carry yang saling mengincar membuat duel terasa seperti permainan gunting-batu-kertas, dengan strategi dan counter-strategy yang silih berganti.

Namun, sebuah blunder di late game menjadi titik balik. Lu melakukan inisiasi terlalu maju, menyebabkan carry Kagendra tidak terlindungi dan akhirnya tersapu habis oleh Bigetron. Momen krusial itu menjadi penentu kemenangan bagi Bigetron dengan skor akhir 2-1.

Pengakuan Coach OmKurus

Pelatih Bigetron, OmKurus, menegaskan bahwa kemenangan ini adalah bukti kebangkitan timnya setelah sempat berada di titik terendah pada musim semi lalu. "Sebenarnya kan tumbangnya itu di playoff ya, kalau dari group stage kita enggak tumbang waktu itu. Tapi, kadang satu tim ada masa jeleknya juga, memang di mana kita siap apa enggaknya gitu dengan masa jeleknya," ujar OmKurus. Ia secara jujur mengakui bahwa saat itu timnya tidak siap.

"Honestly, di hari itu gue mengakui kesalahan gue dan kami tidak siap saat itu, dan pada saat itu tepat Kagendra-nya lebih main tanpa beban kayak benar-benar Kagendra-nya gitu," lanjut OmKurus. Ia pun menutup dengan keyakinan, "Jadi apakah dibilang Kagendra saat itu lagi bagus? Bagus banget, apakah dibilang kita lagi menurun? Benar kita lagi jelek-jeleknya. Tapi apakah kita kurang banget? Enggak juga, karena kita buktikan hal tersebut di musim ini." Dengan hasil ini, Bigetron tidak hanya berhasil membalas kekalahan, tetapi juga menunjukkan perkembangan signifikan dari sisi draft, eksekusi, dan mentalitas tim.

Bagikan

Baca Artikel Asli